Menurutt Adolf Portman, secara
biologis manusia dipandang sebagai premature, karena manusia
tidak memiliki daya penyesuaian terhadap lingkungan secara alami. Pada
saat manusia bani lahir, tanpa perlindungan orang tua atau
lingkungannya, manusia tidak dapat bertahan hidup. Tetapi kekurangan ini
diganti dengan kemampuan manusia untuk menciptakan suatu lingkungan
tiruan yang bentuknya beraneka ragam. Dalam hal ini manusia dibekali
teknik untuk membuat lingkungan menjadi cocok dengan dirinya, sehingga muncul
kebudayaan manusia sebagai hasil abstraksi manusia terhadap
lingkungan dan permasalahannya.
Makin tinggi tingkat kemampuan
berabstraksi, makin tinggi pula kebudayaan orang atau bangsa tersebut Teknik
secara umum diartikan sebagai alat perlengkapan dan metode membuat sesuatu yang
lebih mengembangkan ketrampilan manusia. Pada dasarnya, teknologi adalah ilmu
terapan, sebaliknya teknologi juga mendorong diiptakannya atau ditimbulkannya
ilmu pengetahuan yang lebih maju.
1. Perkembangan Teknologi Menurut
Para Ahli
Nana Syaodih S. (1997: 67)
menyatakan bahwa sebenarnya sejak dahulu teknologi sudah ada atau manusia sudah
menggunakan teknologi. Kalau manusia pada zaman dulu memecahkan kemiri dengan
batu atau memetik buah dengan galah, sesungguhnya mereka sudah menggunakan
teknologi, yaitu teknologi sederhana.
Terkait dengan teknologi, Anglin mendefinisikan teknologi sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan masalah. Ahli lain, Kast & Rosenweig menyatakan Technology is the art of utilizing scientific knowledge. Sedangkan Iskandar Alisyahbana (1980:1) merumuskan lebih jelas dan lengkap tentang definisi teknologi yaitu cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia.
Terkait dengan teknologi, Anglin mendefinisikan teknologi sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan masalah. Ahli lain, Kast & Rosenweig menyatakan Technology is the art of utilizing scientific knowledge. Sedangkan Iskandar Alisyahbana (1980:1) merumuskan lebih jelas dan lengkap tentang definisi teknologi yaitu cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia.
Menurut Iskandar Alisyahbana (1980)
Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang lalu karena dorongan
untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih sejahtera. Jadi sejak
awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun istilah “teknologi
belum digunakan. Istilah “teknologi” berasal dari “techne “ atau cara dan
“logos” atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat diartikan
pengetahuan tentang cara. Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah cara
melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal dan
alat, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh
anggota tubuh, pancaindra dan otak manusia.
Sedangkan menurut Jaques Ellul
(1967: 1967 xxv) memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara
rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan
manusia.
2. Pengertian teknologi secara umum
- proses yang meningkatkan nilai tambah
- produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
- Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan digunakan
Kemajuan teknologi adalah sesuatu
yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi
akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi
diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan
banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia.
Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang
dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini.
Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat
positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif.
Karena itu pada makalah ini kami
membuat dampak-dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam
kehidupan manusia Dari beberapa pengertian di atas nampak bahwa kehidupan
manusia tidak terlepas dari adanya teknologi. Artinya, bahwa teknologi
merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi
dalam setiap kegiatan manusia.
Perkembangan teknologi terjadi bila
seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang
dihadapinya. Sebagai contoh dapat dikemukakan pendapat pakar teknologi dunia
terhadap pengembangan teknologi.
Menurut B.J. Habiebie (1983: 14) ada delapan wahana transformasi yang menjadi prioritas pengembangan teknologi, terutama teknologi industri, yaitu 1) pesawat terbang, (2) maritim dan perkapalan, (3) alat transportasi, (4) elektronika dan komunikasi, (5) energi, (6) rekayasa , (7) alat-alat dan mesin-mesin pertanian, dan (8) pertahanan dan keamanan.
Menurut B.J. Habiebie (1983: 14) ada delapan wahana transformasi yang menjadi prioritas pengembangan teknologi, terutama teknologi industri, yaitu 1) pesawat terbang, (2) maritim dan perkapalan, (3) alat transportasi, (4) elektronika dan komunikasi, (5) energi, (6) rekayasa , (7) alat-alat dan mesin-mesin pertanian, dan (8) pertahanan dan keamanan.
Sumber : http://rozy77.wordpress.com/2011/08/23/dampak-perkembangan-ipa-dan-teknologi-terhadap-kehidupan-manusia/
Beberapa Kebutuhan
Manusia berdasarkan Intensitas
Berdasarkan intensitasnya, kebutuhan
dapat dibedakan menjadi kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan
tersier.
1 ) Kebutuhan primer
Primer berasal dari kata primus, yang berarti pertama. Kebutuhan primer ini disebut juga kebutuhan alamiah karena kebutuhan ini berkaitan erat dengan kodrat kita sebagai manusia. Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang mutlak harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup manusia. Kebutuhan primer disebut juga kebutuhan pokok.
Seandainya kebutuhan primer tidak
dipenuhi, kelangsungan hidup manusia akan terganggu. Contoh kebutuhan primer,
antara lain makan, minum, pakaian, dan tempat tinggal.
2 ) Kebutuhan sekunder
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan pokok terpenuhi. Kebutuhan sekunder merupakan kebutuhan atau pelengkap kebutuhan pokok. Kebutuhan sekunder setiap orang dapat berbeda-beda. Contoh kebutuhan sekunder, antara lain radio, perabot rumah tangga, pendidikan, tas, sepeda motor, meja, kursi, alat tulis, dan alat olah raga.
2 ) Kebutuhan sekunder
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan pokok terpenuhi. Kebutuhan sekunder merupakan kebutuhan atau pelengkap kebutuhan pokok. Kebutuhan sekunder setiap orang dapat berbeda-beda. Contoh kebutuhan sekunder, antara lain radio, perabot rumah tangga, pendidikan, tas, sepeda motor, meja, kursi, alat tulis, dan alat olah raga.
3 ) Kebutuhan tersier
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang dapat dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi dengan baik. Pada umumnya, pemenuhan kebutuhan tersier dilakukan oleh orang-orang yang berpenghasilan tinggi dan biasanya digunakan untuk menunjukkan status sosial. Contoh kebutuhan tersier, antara lain kebutuhan rumah mewah, perhiasan, berlian, dan mobil mewah..
Coba, perhatikan saja di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian. Bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah, kebutuhan akan sepeda motor menjadi kebutuhan yang mewah. Akan tetapi berbeda dengan orang yang berpenghasilan tinggi. Kebutuhan akan sepeda motor menjadi kebutuhan sekunder. Perbedaan kebutuhan ini disebabkan karena perbedaan tingkat sosial ekonomi
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang dapat dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi dengan baik. Pada umumnya, pemenuhan kebutuhan tersier dilakukan oleh orang-orang yang berpenghasilan tinggi dan biasanya digunakan untuk menunjukkan status sosial. Contoh kebutuhan tersier, antara lain kebutuhan rumah mewah, perhiasan, berlian, dan mobil mewah..
Coba, perhatikan saja di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian. Bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah, kebutuhan akan sepeda motor menjadi kebutuhan yang mewah. Akan tetapi berbeda dengan orang yang berpenghasilan tinggi. Kebutuhan akan sepeda motor menjadi kebutuhan sekunder. Perbedaan kebutuhan ini disebabkan karena perbedaan tingkat sosial ekonomi
Peranan iptek terhadap ekonomi, sosial, budaya.
Sejak jaman dahulu sudah banyak manusia yang berusaha menciptakan sesuatu yang dapat memudahkan pekerjaan manusia. Contoh sesuatu yang telah ditemukan oleh manusia dan memiliki peran penting dalam kehidupan manusia saat ini adalah listrik. Pada saat ini listrik merupakan kebutuhan pokok untuk manusia. Karena segala sesuatu saat ini membutuhkan sumber daya listrik. Segala alat yangtelah dibuat dan listrik yang telah ditemukan merupakan salah satu perkembangan ilmu pengetahuan teknologi yang berhasil dikembangkan oleh manusia untuk membantu atau membuat pekerjaan manusia menjadi lebih mudah. Tentu dari semua alat dan segala sesuatu yang telah diciptakan tidak begitu saja jadi seketika. Para ilmuan berusaha keras melakukan eksperimen dan penelitian sehingga segala sesuatu dapat ditemukan dan dapat diciptakan. Dan hasil ciptaan mereka pun sangat berguna hingga saat ini.
Namun perkembanagan teknologi saat ini tidak hanya memiliki nilai positif, tetapi juga memiliki nilai negative. Mungkin dari segi positif perkembangan teknologi saat ini dapat memudahkan pekerjaan manusia dalam menyelesaikan pekerjaan nya tetapi dari segi negative nya manusia akan menjadi seseorang yang lebih pemalas, misalkan dalam segi kendaraan, mungkin kendaraan sangat berguna dalam kehidupan manusia dan fungsi kendaraan adalah untuk mengantar kita ke tempat tujuan kita dengan cepat dan lebih menghemat waktu tetapi kendaaraan yang menggunakan tenaga fosil akan mengeluarkan gas sisa hasil proses pembakaran dan dibuang ke udara bebas. Jika banyak manusia yang menggunakan kendaraan maka udara di dunia akan menjadi tidak sehat. Begitu juga pembangkit listrik, walaupun listrik sangat berguna untuk kehidupan kita sehari-hari karena peralatan kerja kita rata-rata menggunakan listrik tetapi tempat pembangkit listrik ada yang menggunakan batu bara dan fosil. Hal ini sama dengan kendaraan. Hal ini dapat merusak lingkungan.
Manusia akan selalu mengembangkan teknologi yang sudah ada agar selalu dapat lebih berguna dan semakin efisien. Karena manusia memiliki sifat yang tak pernah puas dengan apa yang telah dia miliki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar